BERTERNAK KALKUN MERAUP UNTUNG
Tidak cuma dijadikan
hiasan dihalaman belakang hunian, kalkun nyatanya pula sanggup jadi kesempatan wirausaha & mendatangkan
omzet yg menakjubkan.
Daging kalkun yg populer bakal cita
rasanya yg gurih, pula jauh
dari bau amis, nyatanya mempunyainilai ekonomi yg tinggi. Bahkan, terdapat selentingan informasi pula, kalau daging
kalkun ini nanti dapat bisa menggeser
daging ayam ataupun bebek, mengapa begitu?
Salah satu keunggulan kalkun yakni dagingnya yg rendah kolesterol, yg serasi utk dimakan oleh segala umur. diluar itu, buat membudidakan kalkun, pula relatif gampang,& tak memerlukan bekal yg gede. Dalam budidaya kalkun, tidak cuma indukannya yg diambil dagingnya yg laris, tetapi anakan kalkun serta serta sama-sama laris. Bahkan, menurut, salah seseorang peternak kalkun asal Yogyakarta ini mengungkapkan, seandainya ketika ini kalkun tidak sedikit diminati di wilayah luar Jawa, seperti Sumateraataupun Kalimantan.Mengapa biarpun kalkun? Kalkun seandainya dibanding bersama ayam pedaging ataupun petelur nyata-nyatanya mempunyai tidak sedikit keunggulan. Tidak Sama dgnayam pedaging ataupun petelur yg amat rentang kepada penyakit, kalkun mempunyai daya tahan menakjubkan pada beraneka ragam gempuran penyakit unggas. Tidak Cuma itu, dgn bekal pas-pasan, margin keuntungan dari budidaya kalkun serta akbar. Satu lagi, salah satu kelebihan kalkun yaitu rendahnya kandungan kolesteraol dalam dagingnya. Sebahagian penduduk yg telah paham kalkun, bakal mengerti & mendalami bila daging kalkun itu lebih mahal dari daging unggas yang lain. Ini lantaran kalkun memang lahsalah satu hidangan kuliner yg sehat, tetapi terus mempunyai cita rasa yg khas & tiada di daging unggas yang lain. kini 1 kg daging kalkun mampu mencapai harga 60 ribu. Selain bulunya yang indah, kalkun memiliki
banyak kesitimewaan yang lain, yaitu; dagingnya yang enak, bergizi tinggi dan rendah kolesterol. Unggas besar ini
juga disukai oleh orang luar negeri, memiliki harga jual yang tinggi, bisa
dijadikan hewan hias atau konsumsi, serta cara pemeliharaan yang tak beda
dengan ayam pada umumnya. Daging kalkun berprotein tinggi, kandungan lemak dan
kolesterolnya sangat rendah. Kandungan asam oleat (minyak zaitun) dan omega 6
yang cukup tinggi bermanfaat bagi kesehatan jantung. Apalagi minyak zaitun
bermanfaat menambah cita rasa, bersifat anti inflamasi, membantu mengurangi
rasa sakit dan pembengkakan. Daging kalkun juga memiliki kadar zinc tinggi
(untuk meningkatkan vitalitas), selenium (anti kanker), dan vitamin B yang
bermanfaat untuk proses pembentukan/perkembangan otot dan otak
(kecerdasan).
Prospek dan
PersainganTernak kalkun mulai banyak dikembangkan sekitar awal tahun 2009. Seiring
berjalannya waktu, semakin banyak orang tahu tentang kalkun sebagai hewan
konsumsi. Prospek usaha ini masih sangat bagus, karena selain masih belum
banyak pelaku usahanya, kedepannya kalkun sangat berpotensi untuk menjadi
konsumsi alternatif sebagai pengganti daging sapi dan kambing. Disamping itu,
penggemarnya juga semakin banyak dan penjualannya dipermudah dengan adanya
internet. Sehingga pelosok daerah yang belum memiliki kalkun tetap bisa memesan
kalkun secara online. Dari segi persaingan, khusus daerah Jateng dan Jogja
terbilang sudah cukup ketat. Tetapi diluar daerah itu, persaingan sama sekali
belum ketat, terutama di luar pulau jawa. Hal itu membuat peluang usaha ternak
kalkun masih sangat menjanjikan.
Menguntungkan
Berbeda halnya dengan ternak ayam atau bebek, baik usaha pembibitan dan
pembesaran kalkun ternyata sama-sama bisa memberi keuntungan yang sangat besar.
Keuntungan bisa mencapai 79%. Fenomena ini sangatlah wajar terjadi, sebab harga
telur dan anakan kalkun mulai dari tetas sampai menjadi indukan memang bernilai
jual tinggi. Sebagai gambaran, harga telur kalkun Rp.10rb/butir, sedangkan
harga anakan yang baru menetas sampai Rp.35rb/ekor. Begitu juga indukan yang
harganya sampai Rp.1jt/pasang. Dengan biaya pakan yang tak mahal (karena sangat
mudah didapat dan murah), menekan biaya operasional sehingga memberi keuntungan
yang besar. Harga TinggiAdapun harga
yang ditawarkan saat ini tergantung umur, antara lain DOC Rp.30rb/ekor, usia 2
minggu Rp.45rb/ekor, usia 3 minggu Rp.55rb/ekor, usia 1 bulan
Rp.65rb/ekor, usia 2 bulan Rp.100rb/ekor, usia 3 bulan Rp.275rb/pasang, usia 4
bulan Rp.375rb/pasang, usia 5 bulan Rp.475rb/pasang, usia 6 bulan
Rp.575rb/pasang, indukan Rp.750rb/pasang dan indukan super Rp.850rb-1jt/pasang. Dan
harga karkas (daging kalkun beku) Rp.45rb-50rb/kg.
Sebelum memutuskan untuk memelihara kalkun, ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan untuk memastikan kualitas kalkun anda dalam keadaan baik, sehat,
dan subur. Ternak ayam kalkun memang sedikit lebih sulit jika dibandingkan
dengan ternak ayam jenis lain, karena ayam jenis ini memiliki tingkat kematian
yang tinggi pada usia balita.Pemilihan bibit
unggul ayam kalkun mutlak dilakukan untuk memperoleh jenis ayam
kalkun yang sehat dan bermutu agar mengasilkan bibit-bibit ayam kalkun yang
baik jika Anda ingin menangkarkan ayam kalkun sebagai bisnis pembibitan,
demikian juga jika bibit ayam kalkun ini anda jadikan sebagai ayam potong.
Ketika membeli teliti dahulu dengan seksama kondisi kesehatan ayam kalkun,
tanyakan kepada penjual tentang segala hal sebelum ayam ini dijual karena
mungkin ada beberapa alasan kenapa ayam ini dijual, karena sakit atau memang
dia menyediakan bibit yang dikhususkan untuk dijual, termasuk juga jenis
makanan yang biasa diberikan berikut pola makan dan beberapa suplemen yang
diberikan, tanyakan juga umur ayam ini karena bisa jadi Anda membeli jenis ayam
yang memiliki pertumbuhan lambat karena bagi mereka yang belum terbiasa akan
kesulitan membedakan ayam yang sehat dengan pertumbuhan normal atau dipacu
dengan suplement pemicu pertumbuhan, jangan Anda tertipu dengan harga murah
dengan kualitas barang murahan.
Untuk menjamin bibit ayam tersebut memang bibit yang baik mutunya disarankan
Anda membeli kepada peternak yang memang sudah berpengalaman dalam budidaya
ayam kalkun ini, untuk itu carilah informasi sebanyak-banyaknya sebelum Anda
memutuskan untuk membeli bibit ayam kalkun yang Anda inginkan. Pemilihan Bibit Kalkun Pemilihan
bibit kalkun adalah penentuan yang sangat vital dan vatal serta perlu mendapat
perhatian penuh, karena apabila salah pilih bibit bisa saja bibit itu membawa
gen cacat atau lemah dari orang tuanya. Bibit kalkun yang baik salah satunya
ditandai dengan oertumbuhan yang cepat, nafsu makan yang tinggi, bebas
penyakit, dan sehat. Sebaiknya pilihlah bibit kalkun dari kerabat dekat yang
berpengalaman dalam pemeliharaan kalkun dan terpercaya.Kriteria kalkun
yang dijual haruslah sehat, ciri-ciri kalkun sehat :1.
Nafsu makan baik2.
Warna kotoran normal (tidak encer putih
kehijauan)3.
Gerak geriknya gesit dan berasal dari
indukan unggul. Indukan yang unggul biasanya produktif dan berbadan besar.Ciri-ciri
kalkun kurang baik :1.
Kaki kering dan sudah kapalan2.
Jari-jari kering dan bengkok3.
Bulu berwarna kusam4.
Matanya melotot (belok)5.
Pandangan sayu6.
Pada ujung mulut terlihat seperti sobekan
yang berwarna kemerahan7.
Sering menyendiri8.
Nafsu makan berkurang9.
Sayap menggantung atau sengklehPemilihan Lokasi.
Lokasi yang baik akan menjamin pertumbuhan dan kelangsungan bisnisberternak ayam kalkun , sebelum Anda menentukan lokasi
peternakan yang ideal sebaiknya Anda melakukan survei terlebih dahulu tentang
keamanan, kenyamanan dan distribusi.
Pastikan peternakan Anda aman dari gangguan manusia, binatang, maupun
kemungkinan ancaman bencana alam akibat tanah longsor, banjir, angin, dan
berbagai ancaman yang akan menghancurkan bisnis peternakan ayam kalkun milik
Anda.
Ada baiknya Anda memilih tempat yang mudah untuk mendapatkan makanan tambahan
misalnya disekitar pantai, danau, sungai dan pesawahan. Untuk lokasi
kandang, sebaiknya dipilih pada tempat yang tidak lembab, dan apabila
memungkinkan menghadap timur jadi pas pagi kandang bisa terkena sinar matahari.
Kalkun akan lebih sehat jika setiap hari terkena sinar matahari langsung.
Kandang yang menggunakan sistem lepas atau umbaran akan membuat kalkun lebih
bebas bergerak, dan tentunya lebih bebas untuk kawin.
Pastikan peternakan Anda aman dari gangguan manusia, binatang, maupun
kemungkinan ancaman bencana alam akibat tanah longsor, banjir, angin, dan
berbagai ancaman yang akan menghancurkan bisnis peternakan ayam kalkun milik
Anda.
Ada baiknya Anda memilih tempat yang mudah untuk mendapatkan makanan tambahan
misalnya disekitar pantai, danau, sungai dan pesawahan. Untuk lokasi
kandang, sebaiknya dipilih pada tempat yang tidak lembab, dan apabila
memungkinkan menghadap timur jadi pas pagi kandang bisa terkena sinar matahari.
Kalkun akan lebih sehat jika setiap hari terkena sinar matahari langsung.
Kandang yang menggunakan sistem lepas atau umbaran akan membuat kalkun lebih
bebas bergerak, dan tentunya lebih bebas untuk kawin. Pembuatan Kandang Pembuatan kandang bisa menyesuaikan dengan kondisi dan ukuran lahan yang
ada. Hanya saja diusahakan agar kandang agak besar dan tidak terlalu padat,
karena apabila terlalu padat bulu-bulu kalkun bisa rusak. Selain itu akan
sering terjadi pertengkaran antar pejantan dewasa, jadi apabila berencana
beternak kalkun dalam jumlah yang besar (20-30 ekor) sebaiknya membuat kandang
yg luas serta tentunya aman dan nyaman. Penting dalam pembuatan kandang untuk
mengikuti prinsip "rumahku adalah surgaku".Kandang merupakan rumah
tempat untuk tinggal dan tempat untuk melindungi diri dari berbagai gangguan
dari luar, jika Anda memiliki prinsip ‘rumahku adalah surgaku’ berikan prinsip
ini kepada binatang kesayangan Anda ini. buatkan mereka rumah yang ideal untuk
kelangsungan hidup mereka walaupun pada akhirnya salah satu dari mereka akan
Anda potong kemudian dimakan atau dijual, tapi selama sidia masih bersama Anda
berikan yang terbaik untuknya.
Ukuran kandang harus sesuai dengan kondisi dan pola hidup mereka, jika
memungkinkan buatkan kandang yang sesuai dengan latar belakang hidup mereka
agar populasi tumbuh dengan sempurna yang nantikan akan menguntungkan Anda,
system perkandangan yang baik adalah harus memiliki ruang-ruang untuk aktifitas
mereka seperti istirahat, bermain-main, dan aktifitas lainnya seperti tempat
makan khusus yang selalu terjaga kebersihannya.
Jika memang memungkinkan arahkan posisi kandang kearah timur agar sinar
matahari pagi bisa masuk ke dalam kandang.
Agar kandang selalu kering Anda bisa menggunakan kulit padi sebagai alas lantai
dan bersihkan sesuai kebutuhan.
Kandang harus mudah dibersihkan dari kotoran yang akan mendatangkan penyakit,
jika Anda orang kaya sebaiknya anggarkan biaya pembuatan lantai kandang
menggunakan lantai plester/semen.
Layout system perkandangan Anda agar nyaman bagi penghuni dan orang yang
merawat ternak mulai dari pintu-pintu, ventilasi, dan jalan-jalan antara satu
kandang dengan kandang yang lain.
Pisahkan kalkun sesuai umur agar tidak diterjadi tindak kriminalitas dikalangan
mereka, jika memang ada jenis ayam-ayam yang nakal sebaiknya pisahkan dari yang
lain.
Pastikan tempat bertelur dan mengeram aman dari gangguan ayam yang lain dan
atur posisi tempat bertelur untuk memudahkan Anda memeriksa perkembangan telur
tanpa mengganggu ayam yang sedang mengeram. Pemberian Makan.
Berikan makan sesuai kondisi dan umur ayam kalkun karena untuk jenis ayam
kalkun anakan dan kalkun dewasa memiliki porsi dan menu berbeda karena
kemampuan lambung untuk menampung makanan dan kemampuan untuk mencerna makan
berbeda. Dimasa pertumbuhan biasanya makhluk hidup membutuhkan gizi dan nutrisi
yang lebih tinggi biasanya di toko-toko perternakan telah disediakan
jenis-jenis pakan ayam sesuai umur dengan kode BR1, BR2, dan lain-lain yang
dalam komposisi pembuatan pakan ini memiliki komposisi bahan yang berbeda-beda.
Atur jadwal makan dan sediakan pakan sesuai kebutuhan jangan sampai ada sisa
makanan yang nantinya akan menimbulkan penyakit jika malas membersihkan,
sebaiknya atur posisi makan mereka agar tidak berebutan dan jaga agar makanan tidak
banyak tercecer.
Atur tempat minum agak jauh dari tempat makan agar selalu bersih dari
kemungkinan tercampur makanan. 1. Perawatan Awal ( Basic care) Perawatan basic care adalah
perawatan yang dilakukan terhadap anakan ayam kalkun yang berusia 0 hari ²
1,5bulan. Dalam perawatan ini, ada beberapa teknik yang harus diperhatikan yaitu warming
lamp , atau lebihpopulernya disebut pemanasan suhu kandang ayam. Ayam yang
berusia kurang dari 1,5 bulan biasanya memerlukansuhu diatas 30-45 derajat
Celcius hal ini dimaksudkan agar anakan ayam memperoleh suhu yang hangat sepertisaat
dia dierami induknya. Feeding atau proses pemberian makan juga harus
diperhatikan, pada usia 0-20 hariayam harus diberikan makanan khusus atau yg
disebut BR-1 dengan kandungan konsentrasi nutrisi yang telah diatursedimikian
rupa. Pada usia >20hari, anakan kalkun sudah bisa diberikan makanan nasi
yang sudah dicampur denganBR-1 ataupun bekatul dengan pemberian campuran air
panas dan diberikan sawi ataupun sayuran yang dipotongsecara chopping kemudian
diaduk menjadi satu adonan. Selain itu pastikan kandang anakan ayam ini
berukuranrapat dan agar tidak terganggu hewan lain seperti kucing, tikus ,dll.
2. Perawatan menengah (Medium Care )Perawatan ini
adalah perawatan anakan kalkun yang berusia lebih dari 1,5 bulan hingga 6
bulan. Secara fisiologis,anakan kalkun yang sudah akan memasuki masa remaja
sudah akan terlihat perbedaan jenis kelaminnya.Pemmberian lampu atau warming
lamp sudah tidak dibutuhkan lagi dan persiapkan kandang yang lebih luas
agarayam kalkun anda bisa bergerak secara bebeas. kalkun pada umuran ini juga
bisa dibiarkan lepas dari kandangdengan catatan jauhkan peniti, silet dan
plastik-plastik yang berceceran di sekitar kalkun. pemberian makan jugamasih
diberikan seperti metode diatas yaitu pemberian aonan yang sudah dijelaskan di
basic care .
3. Perawatan Lanjut ( advanced care) Bila
kalkun anda sudah memasuki usia lebih dari 6 bulan, jenis kelamin ayam kalkun
sudah terlihat jelas jantan dan betinannya dan libido sexual mereka akan
tampak. Dalam masa itu, pisahkan ayam kalkun yang berjenis kelamin jantan
dengan pejantan lainya agar menghindari proses perkelahian pejantan. Bila
kalkun betina tampak ndekem (merunduk dalam bahasa jawa) maka kalkun itu sudah
siap untuk kawin dan sebentar lagi akan bertelur. saat usia itulah ayam kalkuna
akan mengawali masa reproduksi. Pada umur 8 bulanana lebih ayam kalkun bisa
mencapai7kg-8kg bila faktor gizinya diperhatikan .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar