Jumat, 09 September 2016


3 Hal Penting dalam Ternak Ayam Kalkun yang Baik

t

3 Hal Penting dalam Ternak Ayam Kalkun yang Baik
Ternak ayam kalkun dapat dikatakan masih jarang kita jumpai disekitar kita. Sebagian besar masyarakat Indonesia terutama masyarakat pedesaan memilih menjadi peternak ayam kampung. Namun seiring berjalannya waktu permintaan akan ayam kalkun dari tahun ketahun terus meningkat. Para peternak ayam sudah mulai tertarik untuk beternak ayam kalkun.
Ayam kalkun adalah hewan unggas yang memiliki fisik atau postur tubuh yang  besar. Rentang sayapnya panjangnya mencapai 1,5-1,8 meter. Tentunya ciri khas ini mempermudah kita untuk mengenali ayam kalkun. Di dunia ayam kalkun memiliki beberapa jenis diantaranya ; Ayam Kalkun Bronze, Ayam Kalkun Royal Palm, Ayam Kalkun Self Buff, Ayam Kalkun Bourbon Red, Ayam Kalkun Black Spanish,  dan Ayam Kalkun Putih. Dengan berbagai cirikhas dan karakternya masing-masing.
Untuk memulai beternak hewan kita juga harus mengetahui cara-cara untuk beternak hewan yang baik dan benar. Jangan sampai cara-cara yang kita lakukan salah, sehingga dapat merugikan kita sendiri dan juga hewan ternak kita.
Black Spanish Turkey
Black Spanish Turkey
Berikut cara-cara memulai ternak ayam kalkun yang baik dan benar
  1. Pemilihan Bibit
Untuk menghasilkan indukan ayam kalkun yang berkualitas sudah seharusnya kita memilih bibit yang unggul. Usahakan memilih bibit yang sehat, postur tubuh yang tegap dan besar, tubuh yang sempurna tanpa adanya cacat dibagian tubuhnya.
  1. Pemilihan Lokasi Kandang
Lokasi kandang sangat mempengaruhi tumbuh dan kembangbiaknya ayam. alangkah baiknya sebelum memilih lokasi kandang kita mengetahui kenyamanan dan keamanannya.  Pilihlah lokasi kandang yang jauh dari gangguan manusia,  gangguan binatang-binatang lainnya maupun bencana-bencana alam yang mungkin terjadi seperti tanah longsor, banjir dan bencana-bencana lainnya yang bisa membahayakan kehidupan ayam.
Pemilihan lokasi kandang yang baik adalah disekitar danau, sungai ataupun sawah. Hal ini bertujuan untuk mempermudah ayam kalkun mencari tambahan makanan. Namun karena postur tubuhnya yang besar, ayam kalkun lebih memilih untuk diumbar daripada dikandangkan mereka akan bergerak bebas jika diumbar. Tetapi pembuatan kandang juga berguna untuk berteduh dikala waktu hujan.
  1. Cara Merawat Ayam Kalkun
Ayam Kalkun jenis hewan yang mudah untuk dipelihara. pakan yang diberikan juga mudah, mereka hanya membutuhkan dedak atau katul yang dicampur sayur-sayuran seperti kangkung dan sayur-sayuran hijau lainnya.
Untuk anak umur 0-1,5 bulan biasanya memerlukan suhu yang hangat dengan ukuran 30-45 derajat celcius. Pada umur ini ayam kalkun membutuhkan pakan berupa BR-1 dengan ditambahkan campuran air panas dan sayuran seperti sawi ataupun sayuran hijau lainnya.
Pada umur 1,5-6 bulan, ayam kalkun sudah memasuki usia remaja. Pada masa ini ayam sudah mulai dilepaskan dari kandang.
Ketika ayam kalkun memasuki usia lebih dari 6 bulan. Jenis kelamin antara jantan dan betina sudah mulai kelihatan.cara perawatan yang baik pada masa ini yaitu pisahkan antara ayam kalkun jantan dan betina. Cara ini untuk menghindari adanya pertengkaran antar sesama jantan maupun betina. Biasanya ketika kalkun betina sudah siap kawin, tampak merunduk-runduk saat inilah kalkun betina sudah mulai mengawali masa reproduksinya. Pada usia 8 bulan bobot ayam kalkun bisa mencapai 5 kg lebih bila asupan gizinya bisa terpenuhi.
Bronze Turkey
Bronze Turkey
Dan jika Anda ingin mencoba menetaskan telur ayam kalkun, kami menyediakan telur ayam kalkun yang siap di tetaskan baik dengan indukan ayam lain maupun dengan mesin penetas telur. Bagi anda yang lebih memilih bibit atau anakan ayam kalkun kami juga bisa mengirimkan ke seluruh penjuru Indonesia yang terjangkau kargo hewan. Untuk ayam kalkun dewasa juga bisa Anda pesan di kalkuntemanggung.blogspot.com
Kata Terkait : Beternak Ayam Kalkun, Cara-cara Beternak Ayam Kalkun yang Baik dan Benar, Cara Merawat Ayam Kalkun, Harga Ayam Kalkun, ternak ayam kalkun, budidaya kalkun

Rabu, 27 Juli 2016

ayam kalkun adalah



Ayam kalkun adalah sebutan untuk dua spesies burung berukuran besar dari ordo Galliformes genus Meleagris.

Kalkun betina lebih kecil dan warna bulu kurang berwarna-warni dibandingkan kalkun jantan. Sewaktu berada di alam bebas, kalkun mudah dikenali dari rentang sayapnya yang mencapai 1,5-1,8 meter.

Spesies kalkun asal Amerika Utara disebut M. gallopavo sedangkan kalkun asal Amerika Tengah disebut M. ocellata.

Kalkun hasil domestikasi yang diternakkan untuk diambil dagingnya berasal dari spesies M. gallopavo yang juga dikenal sebagai kalkun liar (Wild Turkey). Sedangkan spesies M. ocellata kemungkinan adalah hasil domestikasi suku Maya. Ada orang yang berpendapat kalkun yang diternakkan untuk diambil dagingnya berasal dari kalkun suku Maya. Alasannya kalkun suku Maya lebih penurut dari kalkun liar asal Amerika Utara, tapi teori ini tidak didukung bukti morfologis. Kalkun hasil domestikasi mempunyai pial (bagian bergelambir di bawah paruh) sebagai bukti bahwa kalkun negeri berasal dari kalkun liar M. gallopavo. Kalkun M. ocellata yang dipelihara orang Maya tidak memiliki pial.

Kalkun liar merupakan hewan buruan di Amerika Utara, tapi tidak seperti kalkun negeri, kalkun liar gesit dan pandai terbang.
Kalkun dalam berbagai bahasa
Ketika kalkun pertama kali ditemukan di Amerika, orang Eropa salah mengenalinya sebagai burung asal Afrika Numida meleagris yang juga dikenal sebagai "ayam turki" karena diimpor dari Eropa Tengah melalui Turki. Dalam bahasa Inggris, kalkun tetap disebut sebagai "Turkey" hingga sekarang. Kalkun termasuk genus Meleagris yang dalam bahasa Yunaniberarti "unggas asal Guinea".

Nama-nama dalam berbagai bahasa dunia untuk kalkun hasil domestikasi juga mencerminkan nama negeri asal kalkun yang "eksotik" menurut orang zaman dulu. Sekaligus terlihat kebingungan orang zaman dulu tentang negara asal kalkun. Pada waktu, orang percaya lokasi benua Amerika yang baru saja ditemukan terletak di Asia Timur. Selain itu, orang zaman dulu suka menamakan binatang dengan nama-nama tempat yang jauh dan eksotis supaya bisa dijual mahal.

Kalkun merupakan ejaan bahasa Indonesia untuk bahasa Belanda "kalkoen" yang diambil dari nama kota Kalikut di India. Sedangkan Ayam Belanda merupakan sebutan bahasa Melayu untuk kalkun. Dalam bahasa Denmark dan Norwegia, kalkun juga disebut sebagaikalkun, atau kalkon (bahasa Swedia), Kalkuun (bahasa Jerman hilir), kalkkuna (bahasa Finlandia), dan kalakuna dalam bahasa Papiamento.
·          
·         Dalam bahasa Nahuatl, kalkun liar disebut guajolote (ejaan lama: xuehxolotl).
·         Dalam bahasa Spanyol disebut Pavo.
·         Dalam bahasa Turki disebut hindi yang artinya "asal India." Orang Perancis juga menyebutnya d'inde (kependekan dari bahasa Perancis poulet d'inde yang berarti "ayam dari India").
·         Dalam bahasa Katalan disebut gall dindi (ayam India).
·         Dalam Bahasa Ibrani disebut tarnegol hodu (?????? ????), yang secara harafiah berarti "ayam India". Secara kebetulan, hodu (India) merupakan homonim yang juga berarti "terima kasih" (bahasa Inggris: "thanks"). Sehingga sering ada salah pengertian, "tarnegol hodu" dikira berarti "ayam untuk Thanksgiving".
·         Dalam bahasa Rusia disebut indiuk (?????), indyk dalam bahasa Polandia, atau indik(??????) dalam bahasa Yiddish yang semuanya berarti India.
·         Dalam bahasa Malta disebut dundjan (dibaca dondyan) yang walaupun samar-samar berarti India.
·         Dalam bahasa Arab disebut deek roumi (??? ????) yang berarti ayam jantan Romawi atau burung Ethiopia.
·         Dalam bahasa Portugis disebut peru, sama seperti nama negara Peru.
·         Dalam bahasa Yunani disebut gallopoula yang berarti "burung Perancis".
·         Dalam bahasa Bulgaria disebut ????? (puijka) atau ??????? (misirka) yang berarti negara Mesir.
·         Dalam bahasa Gaelik Skotlandia disebut cearc frangach yang berarti "Ayam Perancis".
·         Dalam bahasa Italia disebut tacchino.
·         Dalam bahasa Jepang disebut ??? (shichimencho ayam tujuh wajah?) atau ???chilmyeonjo dalam bahasa Korea. Bagian kepala kalkun jantan yang tidak berbulu bisa berubah-ubah warna, sehingga orang menganggap wajah kalkun bisa berubah tergantung pada suasana hati.
·         Dalam bahasa Tionghoa disebut (??) huoji karena kepalanya yang merah seperti warna api.

Untuk menentukan jenis kelamin pada ayam kalkun ada beberapa cara, berikut cara yang bisa dilakukan untuk menentukan jenis kelamin ayam kalkun:
·          
·         Memasukkan jari ke kloaka anak ayam. Metode ini membutuhkan pelatihan yang ekstensif yang dapat memakan waktu beberapa bulan agar ahli, tapi orang yang sudah ahli dan berpengalaman akan dapat menggunakan jari telunjuk untuk membuka kloaka anak ayam dan mengetahui alat kelamin nya. Hal ini mungkin akan melukai anak ayam. Sehingga harus diajarkan oleh seseorang yang benar-benar ahli.
·         Gunakan perangkat proctoscope, alat seperti untuk memeriksa usus besar anak ayam itu. Alat ini dapat membantu anda melihat melalui dinding usus anakan kalkun dan menemukan gonad anak ayam itu, Jantan yang akan memiliki dua testis, dan betina satu ovarium. Metode ini juga membutuhkan pelatihan yang menyeluruh agar tidak membahayakan anak ayam.
·         Bandingkan bulu halus anak-anak ayam dengan bulu utama mereka. Kita bias membandingkan bulu yang lebih cepat tumbuh adalah jantan dan lambat betina, betina akan memiliki bulu halus yang selalu lebih pendek daripada bulu primer, karena merupakan karakteristik seksnya. Ini bisa menjadi metode yang berguna untuk penentuan jenis kelamin kalkun yang berumur hanya beberapa jam saja, dengan pelatihan yang minimal.
·         Tunggu sampai anak Kalkun berusia delapan minggu, Kalkun Jantan akan mengembangkan kakinya lebih besar memiliki sedikit bulu di kepala mereka. betina akan tampak lebih tinggi dan langsing.
·         Tunggu sampai musim kawin pertama mereka. Anda tidak perlu menjadi seorang pengamat kalkun yang ahli untuk mengetahui siapa yang jantan atau betina, saat terjadi perkawinan.

Demikian tips dan cara menentukan jenis kelamin ayam kalkun. Semoga bermanfaat.
Langkah awal beternak ayam Kalkun
Siapa yg tak tau kalkun?? hemmm...seluruh orang tau ayam raksasa ini. Beternak ayam kalkun itu gampang-gampang sulit, buat itu langkah awal teramat berperan utama. Bagi para peternak kalkun yg berhasil aku percaya dulunya jatuh bangun tetapi masihlah berdiri lagi & bersemangat. Buat itu aku bakal sharing dalam kaitannya langkah awal beternak ayam kalkun yang merupakan berikut :

1. Utk aset awal bukan materi, tetapi bekal awal berternak kalkun yakni Menyukai. Ini berlaku buat seluruh kategori business, oleh lantaran itu seandainya kita telahGemar sehingga kita dapat suka bersama kalkun kita. 
2. Sebelum mengawali beternak, kita mesti lumayan ilmu. Ilmu sanggup kita temukan dari buku, internet, & pun sanggup interview dgn peternak-peternak kalkun ygwaktu ini telah agung. Pengalaman aku, lalu mula-mula beternak ayam kalkun telah Senang tetapi lantaran belum miliki ilmu trick beternak kalkun sehingga tidak berhasildi awal. Dahulu aku membeli sepasang anakan kalkun umur 2 bln, tetapi besoknya mati seluruh. Sayang kan, duit melayang dalam diwaktu 24 jam. Sehingga dari itu sebelum beternak alangkah baiknya kita cari ilmu dahulu. 

3. Siapkan kandang yg efisien. Jangan Sampai menciptakan kandang yg cuma mengutamakan bentuknya saja.

4. Buat (maaf) para pemula aku rekomendadikan membeli kalkun umur 3 bln, lantaran di umur tersebut kalkun telah tahan kepada cuaca & pemeliharaannya takterlampaui merepotkan. Beda dgn umur 1 bln yg tetap memerlukan penanganan husus.

5. Sayangi kalkun Kamu & jangan sampai bosan buat merawat. 
Ayam Kalkun di kenal dengan hewan yang tidak terlalu pemilih dalam makanan. Hampir semua makanan yang kita makan, di sukai oleh kalkun. Dalam pemberian pakan juga harus memperhatikan Vitamin dan nutrisi untung pertumbuhannya.

Bahan utama yang saya gunakan dalam pemberian makanan kalkun adalah Vor dan Bekatul.

Untuk campuran macam-macam seperti dedaunan atau yang lainnya bisa juga. Namun agar Kalkun tidak jenuh/bosan yang bisa berakibat tidak mau makan, maka pemberian pakan janganlah monoton. Ayam kalkun memang makannya boros, tapi kalau ingin kalkun kita sehat jangan terlalu irit ya entar takutnya para kalkun ngatain kita pelit hua..hua…hua…

Dedaunan yang saya berikan :

Enceng Gondok (orang jawa menyebutnya “bengok”) , sawi, kangkung, kenci, daun pepaya, dll

* untuk usia kurang dari 2 bulan jangan di beri daun pepaya karena bisa berakibat kelumpuhan pada ayam.

Campuran lain (selingan) yang saya berikan agar kalkun tidak bosan :

Ikan, Tomat, Brokoli, Wortel, dll.

Inilah garis besar say dalam pemberian pakan kalkun :

• Pemberian Pakan Pagi

Saat pagi hari saya memberikan pakan Vor dan bekatul di campur nasi yang di olah sampai menjadi adonan.

Vor 25% + Bekatul 25% + Nasi 30 % + Ampas Kelapa 20 % = Pakan Pagi

• Pemberian Pakan Siang

Dalam pemberian di siang hari jangan banyak-banyak karena kalau banyak-banyak , kalkun di sore hari biasanya sedikit makan. Kalau siang saya memberikan dedaunan yang di campur dengan sedikit bekatul. Jadi intinya kalau siang hari di kasih dedaunan saja.

Bekatul 10% + Dedaunan 90 % = 100 %

• Pemberian Pakan Sore (Menjelang malam)

Dalam pemberian pakan di sore hari saya memberikan makanan yang lebih banyak di banding dengan makan pagi dan siang. Komposisinya dari saya seperti ini :

Vor 20 % + Bekatul 20 % + Nasi 20% + Dedaunan 40 % = Pakan Sore

*Semuanya saya tambahkan sedikit air dan saya aduk sampai menjadi seperti menjadi seperti  adonan.
Penyakit pada Ayam Kalkun dan pengobatan.
Seperti unggas lain, kalkun serta dapat terserang penyakit. Utk pencegahan penyakit kepada unggas, kita mampu memberikan vaksin. Tetapi pemberian vaksin ini mestisesuai dosisnya, kalau tak kalkun malah dapat mati. Vaksin buat kalkun sama bersama vaksin buat unggas lain. Aturan & dosisnya dapat menonton terhadap kemasan.tambah baik lagi jikalau kita pada awal mulanya berkonsultasi bersama Lembaga kesehatan ternak.

Utk vaksin, yg sanggup dipakai yaitu Vaksin ND Hitchner B1 & vaksin ND LASOTA yg diberikan secara Suntik / air minum mencegah penyakit ND . Memberi serta obat cacingyg di ulang 2-3 bln sekali buat mencegah cacingan.

Tidak Hanya vaksin, tidak sedikit peternak yg lebih gemar mengobati kalkunnya bersama obat-obatan herbal, & sebahagian lagi bersama obat yg biasa dimakan oleh manusia. Di Bawah ini merupakan sekian banyak sample penyakit kalkun & trick mengobatinya.

1. Pilek/hidung berlendir.

Penyakit ini secara medis DinamakanInfectious Bronchitis (IB). Kalkun yg terserang penyakit ini memiliki ciri-ciri hidungnya ke luar lendir, sayapnya menggantung &nafasnya berbau. Lama kelamaan, kalkun bakal mengalami penurunan nafsu makan. Bila telah parah, sehingga kalkun mesti disuapi supaya terus mampu berkukuh hidup.Yang Merupakan pencegahan, area kandang mesti kering, tak lembab. Usahakan serta supaya di sekitar kandang tak terdapat selokan yg memiliki air kumuh & tergenang. Penularan penyakit ini berlangsung melalui gigitan nyamuk, lalat & kontaminasi air minum. Seandainya nampak tanda-tanda tersebut, kalkun sakit cepat dipisahkan &dikasih obat seperti tetrachlor
2. Cacar/bercak merah

Penyakit ini disebabkanoleh virus familia poxviridae & genus Avipoxvirus. Kalkun yg terserang dipenuhi bercak-bercak merah diseluruh tubuhnya. Pengobatan &pencegahan bersama vaksin dilakukan sesudah apalagi dulu berkonsultasi bersama dokter hewan. Yang Merupakan obat tradisional, kita sanggup menciptakan ramuan dari bensin yg dicampur oli (baru). Campuran ini kita kuaskan pelan-pelan ke permukaan badan yg terkena bercak-bercak cacar. Sekian Banyak peternak mengemukakan kiattradisional ini pass ampuh
.

3. Lumpuh.

Lumpuh terhadap kalkun disebabkan sebab pakan berlebih. Kelebihan pemberian pakan ini mengakibatkan kalkun mengalami obesitas. Kalkun jejaka yg tulangnya belum kuat tak dapat bisa menahan berat tubuhnya. Buat itu, pemberian makanan mesti terkontrol dgn baik. Utk pencegahan, kita sanggup memberikan konsentrat AD1 (buatkapabilitas tulang) terhadap ransum makanan kalkun bujang. 

Kelumpuhan terhadap kalkun belia pula dapat diakibatkan lantaran mengkonsumsi daun pepaya. Kalkun yg terserang bakal mengalami lumpuh keseluruhan & jari-jarinya bengkok kedalam. Yang Merupakan pencegahan, kalkun umur di bawah tiga bln sebaiknya tak kita beri daun pepaya. 

4. Kolera.
Gejala terhadap kalkun yg terserang ialah pial yg nampak membengkak. Seandainya kalkun terserang kolera, mampu diobati dgn antibiotik seperti tetrasiklin atau streptomycin.

5. Blackhead/Histomoniasis

Kalkun yg terserang menunjukkan gejala-gejala sulit makan, berat tubuh turun & kotorannya berwarna kuning. Penyebab penyakit ini yaitu protozoa Histomonas meleagridis. Kalkun yg terserang sebaiknya dikarantina supaya tak menular ke kalkun lain. Sbg aksi pengobatan, pakai Emtryl, yg mengandung dimetridazole.

6. Avian Infuenza/Flu burung

Guna mencegah penularan virus flu burung, dimanfaatkan biosecurity. Langkah ini merupakan langkah yg gampang dilakukan apabila kita tahu caranya. Kasus-kasus penularan virus flu burung ini terhadap dasarnya berlangsung dikarenakan kurangnya wawasan peternak, kurang sosialisasi, & ketidak disiplinan. Yang Merupakan langkah awal, pastikan lalu bahwa kalkun yg kamu beli telah divaksin & berasal dari peternakan yg mampu dipertanggungjawabkan dari segi kesehatannya. Vaksin utk H5N1 ini sebenarnya disediakan free oleh pemerintah. Menjadi, tak ada argumen utk tak mem-vaksin ternak kamu. Langkah kemudian, senantiasa menyemprot areal kandang &lokasi-lokasi yg jadi akses ke kandang. Penyemprotan dilakukan bersama desinfektan dua kali sehari, ialah pagi & sore. Selanjutnya, tiap-tiap pintu masuk ruangankandang mesti kita beri larutan desinfektan dalam ember atau baskom. Manusia yg mau memasuki kandang kita persilahkan buat mencelupkan tangan & kaki mereka dalam larutan tersebut.

Salah satu desinfektan yg lumayan ampuh memberantas virus flu burung, & sekian banyak penyakit yang lain, yakni Benzalkonium Chloride. Obat ini dapat dibeli di poultry shop bersama nama dagang yg bermacam-macam & harganya terjangkau.

7. Herbal untuk kalkun.

Herbal yang merupakan aksi pencegahan, dilakukan peternak waktu masa pancaroba. Herbal ini dinilai lebih ampuh & murah. Bahan-bahannya serta enteng diperoleh. Utkmenciptakan ramuan herbal ini kita siapkan saja jahe & kencur serasi keperluan. Ke-2 bahan ini kita cuci, kupas & digiling halus atau diparut. Sesudah campuran siap, suapkan ke kalkun belia(usia kira-kira 4 bln) bersama dosis seperempat sendok teh. Sementara buat kalkun mungil, ramuan tersebut kita campurkan ke dalam pakan.Disaat masa penghujan, ramuan ini dapat menambah daya tahan & mengusir beraneka penyakit.

Tidak Cuma memakai herbal, peternak kalkun memakai pun obat utk manusia seperti obat-obatan utk flu & masuk angin. Obat ini diberikan setengah dosis saja, 

Pemakaian obat manusia ini pun ada gunanya bagi kita. Kalau kalkun satu buah dikala kita potong, sehingga dagingnya aman buat dimakan. Sedangkan kalkun yg konsumsiobat-obatan kusus u